Site hosted by Angelfire.com: Build your free website today!

Dalam membantu menghasilkan rumah impian, tentunya dikau membutuhkan pertolongan dari profesional (arsitek dan kontraktor). Sayangnya tidak segala profesional pas dengan kebutuhan anda dan mampu mengamankan anda.

smk.jpg

Lengah pilih, bisa-bisa malah kehilangan dan kekecewaan yang menghampiri anda. Kamu pernah menyimpan kesulitan terkait dengan kompeten (arsitek ataupun kontraktor) saat membangun rumah/properti anda?

Berikut ini tips-tips setia dengan Jasa Desain rumah:

1. Mencocokkan reputasi arsitek dari manusia yang menyelami atau merekomendasikannya. Selain tersebut periksa pun portofolio arsitek tersebut, apakah cocok menggunakan kebutuhan engkau atau tdk. Sebaiknya non menyewa arsitek yang cuma mempunyai pengetahuan merancang griya tinggal dalam merancang konstruksi yang susah, seperti pesanggrahan atau kepala. Kalaupun kau ingin memberikan kesempatan kian pada arsitek tersebut, dipastikan pastikan dia mempunyai pustaka acuan cukup utk membuat rancangan sekelas pada yang diinginkan.

Desain-Rumah-Minimalis-Modern-Sederhana.jpg

2. Terdapat beberapa arsitek yang ada gaya fantasi khusus, oleh sebab itu sebaiknya dikau memilih arsitek yang “selaras” dengan keinginan anda.

3. Negosiasikan fee desain serta lingkup pekerjaan dengan jelas sebelum menyetujui untuk mencarter arsitek mereka. Biasanya produksi akhir arsitek adalah pelan kerja, susunan acara anggaran ongkos, rencana komitmen dan syarat-syarat, serta pendapatan struktur.

4. Jika dikau telah bertaut untuk beroperasi dengan arsitek, jangan bimbang untuk menyuntikkan segala pertimbangan di kepala anda, dan berikan arsitek kebebasan bagi menerjemahkannya. Intensifkan proses musyawarah dengan arsitek sampai dengan tahap pra desain (sampai disetujui denah, terlihat, potongan & gambar 3 dimensi), soalnya setelah pra desain disetujui arsitek mau berkonsentrasi dalam menyelesaikan rang kerja & dokumen-dokumen beda. Jika engkau masih tidak sedikit mengubah desain pada tara tersebut, maka waktu tingkah laku arsitek meski akan bertambah dan nampaknya anda hendak dikenakan upah untuk hal itu.

Untuk berhubungan dengan kontraktor, hal-hal yang perlu diperhatikan:

1. Tidak berbeda dengan arsitek, periksa superioritas kontraktor. Sepatutnya jangan haturkan kontraktor tugas yang belum pernah dijalani sebelumnya. Menyewa kontraktor yang bukan sesuai secara spesifikasi dewan akan menerbitkan resiko kesialan yang kian besar disamakan risiko cela memilih arsitek, baik dalam hal tenggat maupun ongkos.

2. Selidik juga latar belakang keuangan kontraktor. Anda sanggup meminta turunan rekening bank kontraktor & bank guarantee (jaminan bank) jika dirasa diperlukan, guna jaminan pemborong tidak akan kehilangan dana dalam tengah kegiatan proyek, soalnya biasanya era pembayaran mulai pemilik pesanan tidak selalu sama dengan waktu pembayaran kontraktor di suplier bahan bangunan / sub kontraktor.

3. Sepakati biaya pesanan keseluruhan di muka (sebelum pelaksanaan), berdasarkan jadwal anggaran ongkos yang dibentuk oleh arsitek, yang dan kemudian dinegosiasikan dengan kontraktor. Sepakati pula siapa yang mau menanggung risiko-risiko, seperti risiko kenaikan pangkat, kerusakan pondok, dan sebagainya.

4. Mintalah jaminan/garansi dari kontraktor selama jangka waktu tertentu (untuk rumah tinggal biasanya 3-6 bulan). Seluruh kerusakan yang terjadi saat masa teban tersebut (kecuali force majeur) menjadi tanggungan kontraktor. Kurang lebih arsitek juga menawarkan ladenan sebagai kontraktor. Jasa larutan seperti ini bisa menghemat upah, karena rata-rata penyedia usaha hanya mengambil fee sejajar kontraktor, tanpa fee design. Namun hal ini cuma direkomendasikan dalam proyek-proyek yang relatif sedang seperti rumah tinggal, & anda sebaiknya mengenal penyedia jasa itu dengan cantik.